VIRAL INFORMASI TOP

Berita

Peristiwa

Showbiz

Ad Placement

Foto

Video

Kamis, 20 Maret 2025

Dewan Pembina AWAK, H. Joni P Sikumbang Apresiasi Langkah Cepat Kapolda Sumbar Atensi Kasus Penganiayaan dan Pemerasan Wartawan

PADANG | Empat wartawan yang sedang menjalankan tugas jurnalistik di Kabupaten Sijunjung menjadi korban penganiayaan dan pemerasan, kejadian ini terjadi di tengah upaya keras para jurnalis untuk menyuarakan kebenaran dan memberikan informasi yang objektif kepada masyarakat, yang seharusnya dilindungi oleh Undang-Undang Pers. Kamis, 20/3/2025.

Dengan viralnya pemberitaan tentang penganiayaan empat orang wartawan yang dianiaya dan diperas uangnya oleh oknum mafia BBM yang kepergok oleh wartawan sedang melakukan kegiatan ilegal yaitu adanya kegiatan mobil pengangkutan BBM subsidi yang "Kencing di jalan"alias cunner

Turut mendampingi para korban penganiayaan dan pemerasan tersebut wartawan senior di Sumbar Herman Tanjung, dan juga salah satu Ketua Dewan Pembina Aliansi Wartawan Anti Kriminalisasi (AWAK) Indonesia H. Joni Putra Sikumbang.

H. Joni Putra Sikumbang, SH tampil sebagai sosok sentral dalam upaya menjembatani empat wartawan online yang diduga menjadi korban kekerasan di Tanjung Lolo, Sijunjung.

"Sehubungan dengan kedatangan rekan-rekan Pers yang dari Riau, kami sudah menyiapkan akomodasi mulai dari penginapan sampai mendampingi membuat laporan Polisi ke Polda Sumatera Barat," ujarnya.

Dalam pertemuan silahturrahmi tersebut, Dirkrimum Polda Sumbar Kombes Pol Teddy Fanani menyarankan kepada rekan-rekan wartawan yang jadi korban penganiayaan serta pemerasan tersebut untuk segera membuat laporan di Polres Kabupaten Sijunjung, dan mengatakan bahwasanya kasus ini akan diawasi langsung oleh Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta M.Si., CSFA., agar kasus ini dapat di proses dan berjalan sesuai Undang-undang yang berlaku.

Kedatangan rekan. - rekan media langsung diterima dan disambut baik oleh Dirkrimum yang baru saja berdinas satu hari di Polda Sumbar, Wadireskrimum dan Kapolres Sijunjung di lantai 4 Mapolda Sumbar, dan ia berjanji akan mengusut tuntas kasus ini, pada hari Rabu kemarin 20/03/25.

" Sepulangnya dari Polda Sumbar, H. Joni mengatakan meskipun keempat jurnalis yang diduga menjadi korban kekerasan bukanlah anggota kami, kami tegaskan akan tetap mengawal kasus ini sebagai bentuk solidaritas sesama pekerja media," tegas H. Joni Putra Sikumbang. 

"Kami yakin Polda Sumbar dapat segera menangkap para pelaku dan memberikan hukuman yang setimpal," ujar H. Joni Putra Sikumbang. 

Ia juga menyoroti ancaman yang dilontarkan diduga oleh para pelaku, termasuk ancaman pembunuhan dan rekayasa kecelakaan, yang menunjukkan adanya upaya sistematis untuk membungkam kebebasan pers.

Tindakan nyata yang diambil oleh H. Joni Putra Sikumbang ini menjadi contoh inspiratif bagi masyarakat dalam mendukung kebebasan pers dan penegakan hukum di Indonesia, untuk itu sangat apresiasi terhadap Polda Sumbar yang merespons baik kedatangan rekan - rekan di Polda Sumbar, saya yakin Polda Sumbar akan bekerja profesional dalam pengungkapan kasus ini, tutup H. Joni.

Andi Jok

Rabu, 19 Maret 2025

Pertina Sumbar Buka Puasa Bersama, Semangat Baru dan Perkuat Silaturahmi

PADANG | Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Sumatera Barat gelar buka puasa bersama di Hotel My ALL, Rabu (19/03-2025).

Acara tersebut menjadi ajang silaturahmi yang mempererat kebersamaan keluarga besar Pertina Sumbar, sekaligus menyambut kepemimpinan baru di bawah komando Efendi Guci.
Ia mengatakan bagaimana kedepannya petinju-petinju yang ada di Sumatera Barat supaya bisa lebih baik, kita saling membantu dan berkerja sama mendukung Atlet -Atlet petinju yang ada di Sumbar ini.

“Kami ingin membangun sistem pembinaan yang lebih baik, memastikan atlet-atlet Sumatera Barat mendapatkan dukungan penuh untuk berkembang dan berprestasi.
Ini bukan hanya tentang meraih medali, tetapi juga membentuk karakter petarung sejati yang bisa mengharumkan nama daerah Sumatera Barat di kancah nasional maupun internasional,” ujar Efendi Guci.

Senada dengan Ketua Pertina Sumbar, Sekretaris Pertina Hadi Saputra juga memaparkan bahwa akan mengadakan Pra Popnas dan kejuaraan Minang Combet Sport

" Setelah kemarin sebelum Ramadhan terakhir, kita latihan bersama di Batusangkar, dan kami menyiapkan anggota yang akan di turunkan di Pobnas sebanyak 10 orang", ujarnya.

Sementara itu, H. Joni Putra Sikumbang salah seorang Pembina yang juga menjabat Bendahara Pertina Sumatera Barat mengucapkan terima kasih banyak atas kedatangan pengurus, sesepuh Pertina Sumbar untuk hadir dalam acara berbuka bersama di Hotel My ALL.

Besar harapannya agar Pertina Sumatera Barat dapat bangkit kembali dari keterpurukan, dengan istilah dan slogan Mari Basamo Mambuek Prestasi, para atlet -atlet Tinju di Sumatera Barat ke depannya prestasi nya lebih baik dari pada tahun kemaren, harapnya.

Disela suasana hangat dan penuh keakraban, para pengurus dan atlet berdiskusi mengenai langkah strategis ke depan, termasuk program pembinaan yang akan dijalankan guna meningkatkan prestasi di tingkat nasional maupun internasional. 

Lebih dari sekadar berbuka puasa bersama, acara ini menjadi simbol kebersamaan dan solidaritas antar anggota. Percakapan yang mengalir di meja-meja makan mencerminkan optimisme dan harapan baru bagi dunia tinju Sumatera Barat. 

Dengan kepemimpinan yang segar dan komitmen yang kuat, Pertina Sumbar siap melangkah menuju masa depan yang lebih gemilang.

 Andi Jok

Selasa, 11 Maret 2025

H.Rochmani,.S.H,.M.H,.C.Me : Gibran Fans Komitmen Bekerja Sama dengan Pemerintah Bekasi untuk Kemajuan Kota

      

VIRAL INFORMASI TOP.ID | Bekasi, 11 Maret 2025 — Gibran Fans Kota Bekasi menggelar audiensi dengan Wakil Walikota Bekasi dalam rangka mempererat kerjasama antara komunitas penggemar Gibran dan pemerintah Kota Bekasi. Acara tersebut berlangsung pada hari Selasa, 11 Maret 2025, dari pukul 09.00 hingga 10.00 WIB, di kantor Wakil Walikota Bekasi. 

Dalam audiensi tersebut, Haji Rochmani,.S.H,.M.H,.C.Me Ketua DPD Gibran Fans Kota Bekasi, menyampaikan komitmennya untuk bekerja sama dengan pemerintah kota Bekasi dalam upaya pembangunan dan kemajuan Kota Bekasi. Menurutnya, melalui sinergi antara pemerintah dan masyarakat, agar Kota Bekasi bisa menjadi lebih baik, maju dan semakin keren

Tak Hanya itu, Ketua DPD Gibran Fans Kota Bekasi H.Rochmani,.S.H,. M.H,.C.Me berharap Semoga Pemerintah Kota Bekasi dapat menanggulangi banjir yang sering melanda di Wilayah Kota Bekasi Khususnya Kecamatan Jatiasih dengan melakukan Normalisasi sungai Cikeas "Pungkas H.Rochmani ".


Ucapan H.Rochmani,.S.H,. M.H,.C.Me, Ketua Gibran Fans Kota Bekasi


“Kami siap bekerja sama dengan pemerintah Kota Bekasi demi kemajuan Kota Bekasi agar lebih baik lagi. Kami percaya bahwa dengan gotong royong dan semangat kebersamaan, Kota Bekasi dapat mencapai banyak hal positif, baik dalam bidang pembangunan maupun dalam hal meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Haji Rochmani dengan penuh semangat.


Selama audiensi, Wakil Walikota Bekasi juga mengapresiasi niat baik dari Gibran Fans Kota Bekasi untuk terlibat dalam program pembangunan Kota Bekasi. Wakil Walikota menyambut baik kolaborasi yang terjalin dan berharap dapat melibatkan lebih banyak elemen masyarakat dalam mewujudkan kota Bekasi yang lebih maju.


Harapan dari Audiensi


Dalam pertemuan ini, berbagai isu dan program pembangunan Kota Bekasi dibahas, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup warga dan menciptakan iklim yang lebih kondusif untuk tumbuh kembangnya masyarakat. Gibran Fans Kota Bekasi berharap dapat berperan aktif dalam mendukung berbagai program pemerintah yang dapat membawa kemajuan nyata bagi kota ini.


Audiensi ini merupakan langkah awal yang baik untuk mempererat hubungan antara pemerintah Kota Bekasi dan komunitas warga, serta memperkuat komitmen bersama dalam membangun kota yang lebih baik di masa depan.


[ RED / TIM ]

Rabu, 05 Maret 2025

PROFESIONALITAS POLDA SUMBAR PATUT DIPERTANYAKAN DALAM MENGUSUT TERDUGA PELAKU PENIPUAN SEORANG PENGUSAHA HOTEL

SUMBAR | Lalainya penanganan Laporan Pidana terhadap dugaan Penipuan yang dilakukan secara bersama-sama oleh Seorang Pengusaha Hotel berinisial “LS” Pemilik salah satu Hotel di Kota Bukittinggi, menjadi dasar Profesionalitas Kinerja Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar patut dipertanyakan dan jauh dari harapan masyarakat, pasalnya kasus tindak pidana penipuan yang memiliki Tingkat kesulitan rendah karena jelas korban, jelas pelaku, jelas perbuatan dan ada bukti yang cukup,  ternyata tidak mampu dijalankan dengan profesional, bahkan berjalan berlarut-larut hingga bertele-tele;

Kasus Dugaan Penipuan yang telah dilaporkan sejak 12 November 2023 sejak awal telah dilengkapi bukti-bukti baik keterangan saksi dan bukti surat-surat, peristiwa telah jelas peran dan kedudukan masing-masing terduga pelaku LS dan AC telah jelas, tapi hingga hari ini (kamis/06 Maret 2025) ternyata masih juga tahap penyelidikan alias belum ada kejelasan.

Menurut Pelapor Guntur Abdurrahman, SH. MH yang didampingi rekan-rekan kuasa hukum lainnya Ilham Darma, SH. MH dan Debi Mona Riska, SH Kasus ini tidak hanya lalai dan bertele-tele, tapi patut diduga oknum anggota penyidik pembantu telah bertindak tidak profesional, tidak objektiv bahkan terkesan menutupi kejahatan,  yaitu:

1. Sejak awal pemeriksaan terlihat sikap tidak netral bahkan keberpihakan penyidik kepada salah seorang terlapor, yaitu LS, yang diposisikan seolah-olah tidak terlibat dalam kejahatan yang merugikan korban, sehingga status LS hanya sebatas saksi, bahkan saksi yang meringankan pelaku AC;

2. selanjutnya salah seorang oknum Penyidik pembantu pernah "mengintimidasi" korban yang saat itu tidak didampingi kuasa hukum,  ketika tim penyidik melakukan pengecekan Tempat Kejadian Perkara di Bukittinggi, bahwa kasus ini tidak akan bisa dilanjutkan proses hukumnya bahkan menyarankan kepada korban untuk meneruskan proyek Kerjasama dengan Terlapor.

3. penyidik telah mengupayakan Pelapor dan korban beberapa kali dipertemukan dengan pelaku dalam Upaya restorative justice, dan pertemuan lainnya saat dilakukan pemeriksaan berita acara konfrontasi namun hanya Terlapor AC saja, tidak pernah penyidik mempertemukan korban dengan LS padahal notabenenya si AC ini adalah tukang yang bekerja dengan LS.

4. selama jalannya Penyidikan Perkara, pemeriksaan hanya fokus kepada perbuatan pelaku AC, dan arah pemeriksaan terkesan secara sengaja menutupi unsur pidana yang dilakukan oleh LS, padahal LS sangat patut diduga sebagai Otak Pelaku dalam Tindak Pidana Penipuan yang dilaporkan;

5. Bahwa jika proses hukum ini berjalan secara objektiv dan dikerjakan oleh Penyidik yang profesional, seharusnya laporan kasus ini sudah selesai dalam rentang waktu 15 bulan, atau setidaknya masuk ketahap penyidikan dan penetapan tersangka mengingat sudah terpenuhinya minimal alat bukti untuk menetapkan LS dan AC sebagai Tersangka atas dugaan bersama-sama melakukan tindak pidana penipuan sebagaimana ketentuan pasal 378 KUHP Juncto Pasal 55 KUHP;

6. Bahwa sebelumnya Pelapor telah memperoleh informasi dari penyidik terhadap kasus ini telah dilakukan gelar Perkara pada bulan November 2024 dan peserta gelar perkara telah sepakat untuk diteruskan ke tahap penyidikan, namun kepada Pelapor belum diberikan perkembangan informasi lebih lanjut, hingga Pelapor menyurati Kapolda Sumbar barulah pada tanggal 4 Maret 2025 penyidik pembantu memberitahukan dan memberikan surat undangan Gelar Perkara kepada Korban, yang akan dilaksanakan pada hari ini, Kamis/06 Maret 2025;

7. Bahwa ketika Pelapor menanyakan kepada penyidik pembantu siapa saja pihak-pihak yang diundang dalam gelar perkara nanti, ternyata yang diundang hanya terlapor AC saja tanpa Terlapor LS, terhadap hal ini Pelapor menanyakan alasan tidak diundangnya LS, penyidik Pembantu menjawab “LS tidak diundang karena kapasitasnya hanya saksi saja dan BUKAN SEBAGAI TERLAPOR;

Bahwa berdasarkan uraian proses penegakan hukum yang terjadi di atas, maka kami berpandangan Tim Penyidik Perkara ini bersikap tidak profesional, tidak objektiv dan kental akan kesan melindungi pelaku LS serta sangat terkesan "membuat-buat" pembuktian unsur tindak pidananya rumit, menggiring kepada keadaan yang menyulitkan Korban mendapatkan keadilan dan kepastian hukum, untuk itu kami mendesak kepada:

1. Kapolda Sumbar segera mengevaluasi total kinerja bawahannya yang dianggap telah “mencoreng muka” institusi Kepolisian dan menggerus kepercayaan publik kepada kepolisian yang saat ini tengah berusaha keras membangun kembali kepercayaan publik

2. memerintahkan agar segera dilakukan penegakan hukum yang objektif terhadap laporan tindak pidana penipuan yang sudah berjalan berlarut-larut bahkan bertele-tele, yaitu dengan segera memerintahkan agar segera ditingkatkan ke tahap penyidikan dan penetapan Tersangka kepada LS dan AC;

3. Propam Polda Sumbar segera memeriksa dan menjatuhkan sanksi kepada oknum penyidik pembantu  yang telah terbukti bertindak tidak profesional, tidak objektiv dan bahkan menutup-nutupi kejahatan dengan melindungi pelaku, Karena indakan yang dilakukan oknum tersebut bertentangan dengan sumpah anggota polri dan bertentangan dengan aturan institusi Polri;

4. Kompolnas terus menerus mengawasi kinerja Kepolisian dilingkungan Polda Sumbar dan melakukan evaluasi menyeluruh agar institusi Kepolisian khususnya Polda Sumbar mendapatkan kembali kepercayaan dari Masyarakat pencari keadilan;

Kasus ini bermula saat korban pada tahun 2022, korban yang bermaksud ingin membangun penginapan menghubungi Terlapor “LS” Pemilik Hotel “F” di Kota Bukittinggi , untuk bertanya-tanya tentang perhotelan, lalu oleh Terlapor tersebut Korban ditawarkan bantuan dalam Pembangunan dan Terlapor berhasil meyakinkan korban dengan cara mengatakan “korban akan dikenalkan langsung dengan orang yang merancang dan membangun hotel miliknya ("F"Hotel),  karena korban sudah berteman sangat lama dengan Terlapor LS maka korban sepakat dan akhirnya pada 10 Agustus 2022 LS memperkenalkan dan mempertemukan korban dengan Terlapor AC di Hotel F, selanjutnya kepada korban dihadapkan kontrak pekerjaan yang sudah disiapkan oleh Terlapor AC yang sudah bersama LS saat itu.

LS meyakinkan agar korban menandatangani kontrak yang disodorkan lalu membayarkan uang muka yang tertuang pada kontrak senilai Rp. 745.000.000,- , karena saat itu korban tidak punya uang tunai, maka LS menawarkan bantuan agar korban menjual emas miliknya kepada suami LS dan LS yang mengantarkan korban langsung ke Toko Emas milik suami LS.

Setelah dilakukan pembayaran lalu dimulainya pekerjaan bersih-bersih dan pembongkaran keramik dan interior Lokasi ruko yang akan dijadikan hotel, pihak korban menanyakan kepada pelaku mengenai desain dan RAB pekerjaan yang harusnya disesuaikan dengan desain, namun Terlapor AC tidak dapat memperlihatkan desain kepada korban, lalu korban meminta pembongkaran dihentikan dulu sampai desain gambar selesai dibuat, kemudian Terlapor AC menjanjikan untuk ketemu di kantornya di Padang pada hari minggu/14 Agustus 2022 pukul 12.00, disana akan dibicarakan mengenai desain dan RAB namun saat korban sampai di kantor Pelaku pukul 12.00 Wib di Padang ternyata Pelaku menjanjikan bertemu pukul 14.00 wib, lalu pada saat pukul 14.00 pelaku AC dihubungi Kembali ternyata HPnya tidak dapat dihubungi, yang ada dikantornya hanya pekerja/anak buahnya.

Lalu ditanyakan kepada pekerja tersebut dan diperoleh informasi ternyata Terlapor AC bukan arsitek dan tidak berpengalaman dalam proyek Pembangunan hotel, lalu kemudian korban memperoleh informasi lainnya di lapangan ternyata yang mendesain dan membangun hotel milik Terlapor LS bukanlah AC, Adapun AC hanya mengerjakan interior saja;

Hingga pukul 19.00 Wib, pelaku AC tidak dapat dihubungi, lalu Korban menghubungi LS juga tidak diangkat, selanjutnya korban menghubungi anak Kandung LS, barulah sesaat kemudian LS menghubungi korban, dan sesaat itu juga Pelaku AC menghubungi korban dan mengatakan tiba-tiba saja dia sedang berada di Bogor. Keesokan harinya LS dan AC mendatangi rumah korban dan mengembalikan uang korban Rp.500.000.000, dan berjanji akan menyelesaikan desain, 

Setelah ditunggu-tunggu desain yang dijanjikan Pelaku tidak pernah disampaikan, justru beberapa hari kemudian pelaku AC mengutus kuasa hukummya untuk meminta surat pemutusan kontrak kepada korban.

Saat itu korban menyadari telah menjadi korban penipuan oleh LS dan AC,

Korban telah menunggu lebih adanya idtikat baik dari para pelaku untuk mengembalikan uang korban, namun karena tidak ada respon ataupun tanggungjawab, akhirnya perbuatan para pelaku dilaporkan di Polda Sumbar pada tanggal 12 November 2023 yang prosesnya masih penyelidikam hingga siaran pers ini disampaikan.

Demikian siaran pers ini kami sampaikan dengan harapan menjadi pengingat bagi semua pihak, bahwa media adalah sahabat bagi para pencari keadilan dan musuh bagi mafia keadilan.

Padang, 06 Maret 2025

Salam Hormat,

GUNTUR ABDURRAHMAN, SH.MH

Kamis, 02 Januari 2025

25 Siswa SMK KAL-1 Turut Sukseskan Gerakan Program Laut Bersih

Surabaya, (02/01/25) | 25 Siswa SMK KAL-1 yang tergabung dalam Pramuka Saka Bahari  Kamis, (02/01/25) terlibat langsung dalam Latihan Praktek (Lattek) Kerja Lapangan Kursus Bintara Potensi Maritim (Susbapotmar) TNI Angkatan Laut (TNI AL) TA. 2024, bertempat di Taman Surabaya Jalan Pantai Kenjeran Kedung Cowek, Kecamatan Bulak Surabaya.

SMK KAL-1 Surabaya  sekolah yang bernaung di Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah dan berdomisili di Komplek Kodiklatal,  dengan Kasatdiknya Munawar, S.Pd., M.Pd, merespon undangan dari Komandan Pusdikintelmar tertanggal 18 Desember 2024 untuk turut serta dalam Latihan Praktek (Lattek) Kerja Lapangan Kursus Bintara Potensi Maritim (Susbapotmar) TNI Angkatan Laut TA. 2024 dengan   Gerakan Program Laut Bersih dengan menghadirkan 25 siswa Saka Bahari dari kelas X,XI dan XII semua jurusan ( TPM, TKR, TITL, TAV dan T.LOG) dengan guru pendamping Dina Chrismayanti, S.Pd.

Dalam amanat Dankodikopsla Kodiklatal Laksma TNI Muhammad Iwan Kusumahnyang dibacakan oleh  Danpusdiksus  Kodikopsla Kolonel Laut (P) Gering Sapto Sambodo menyampaikan bahwa, latihan PKL bagi peserta Kursus Bintara Potensi Maritim TNI AL ini diharapkan kepada para peserta didik dapat mengimplentasikan dan mengembangkan kemampuan menjadi lebih baik, sehingga memiliki kemampuan dasar dalam mengemban tugas Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Laut (Dawilhanla).

Pelaksanaannya  Program Laut Bersih di pantai Kenjeran Surabaya, juga dilaksanakan pengecatan perahu warga setempat. Siswa SMK KAL-1 dilokasi langsung bergabung dengan peserta lain yang terdiri dari siswa Susbapotmar, Ibu jalasenastri Cabang 2 Ranting F Kodiklatal, Satpol PP Kota Surabaya,  dan Masyarakat nelayan Pantai Surabaya untuk bersama-sana melaksanakan kegiatan tersebut.

Selain melaksanakan Program Laut Bersih, dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan pemberian bantuan Sembako kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB) Bintang Samudra Kel 1 : 10 orang, KUB Sekar Wangi Kel 2 : 10 orang, KUB Samudra Bintang Kel 3 : 10 orang, KUB Samudra Jaya Kel 4 : 10 orang, KUB Bintang Laut Kel 5 : 10 orang, KUB Bintang Bersinar : 10 orang, dan KUB Jaya Utama : 10 orang.

(yht/dar)

Senin, 30 Desember 2024

Tiga Siswa SD Plus Hang Tuah 1 Juara di Turnamen Pencak Silat Piala KONI Jakarta Pusat 2024

Jakarta, (30/12/24) | Siswa SD Plus Hang Tuah 1, kembali  mengharumkan nama besar Yayasan Hang Tuah dengan berhasil menjadi juara di Kejuaraan Pencak Silat Piala KONI Jakarta Pusat 2024 ,(29/12/24) yang berlangsung di TMII.

Tiga siswa SD Plus Hang Tuah 1, terdiri dari Khoirunnisa Annur Yasmin kelas (5A ) :  keluar sebagai juara 1 tanding  pemula usia dini 2,  Nadhira Qiana Arsila kelas (2B) : keluar sebagai juara 2 tanding usia dini 1 dan  Natasha Azqinar Alesha kelas  (5B) :  keluar sebagai juara 2 pemula  Usia Dini 2.

Menurut Kasatdik SD Plus Hang Tuah 1 Jakarta  Dra.  Dwi Wijayanti,   keberhasilan  3 siswanya menjadi pemenang di event ini adalah berkat latihan yang maksimal dengan bimbingan tangan dingin pelatih Bpk. Kiran dan yang selalu mendampingi kala bertanding.

Kiran adalah pelatih Pencak Silat SD Plus Hang Tuah 1 yang juga pernah merasakan garangnya persaingan di atas matras mengatakan , "Sangat bangga dengan anak  didiknya karena mau meluangkan waktu untuk berlatih dimana anak-anak seusia sekolah dasar yang cendrung banyak menghabiskan waktu hanya untuk bermain, namun siswanya ini rajin berlatih, dan mendapat dukungan dari orangtua  dengan fasilitas yang tersedia di SD Plus Hang Tuah 1" ungkapnya.

Kasatdik SD Plus Hang Tuah 1 berharap, "semoga dengan tercatatnya nama siswa SD Plus Hang Tuah 1 di papan arena lomba akan menjadi semakin dikenal masyarakat Jakarta sehingga dapat mendongkrak perolehan siswa pada PPDB TP.2025/2026.

(yht/dar)

Minggu, 29 Desember 2024

30 Siswa Satdik Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Berhasil Juarai Karate Unesa Rektor Cup II 2024

Surabaya, (29/12/24) | Satuan Pendidikan Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah terdiri dari  7 Satuan  Pendidikan  tingkat SD dan 1 Satuan Pendidikan tingkat SMA berhasil menorehkan prestasi terbaiknya dengan merebut 30 medali pada Kejuaraan Piala Rektor Unesa 2024 yang berlangsung (27-29) Desember 2024 di Graha  Unesa Kampus II Lidah Wetan Surabaya.

30 medali tersebut berhasil di persembahkan melalui siswa SD Hang Tuah 1 (6 medali), SD Hang Tuah 3 (2 medali),  SD Hang Tuah 6 (1 medali), SD Hang Tuah 8 (4 medali), SD Hang Tuah 9 (6 medali), SD Hang Tuah 10 ( 3 medali), SD Hang Tuah 12 ( 3 medali) dan SMA Hang Tuah1(5 medali). Inilah nama- nama siswa dari Satuan Pendidikan Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah.

Dari SD Hang Tuah 1:  Syarifa Azzahra Kalsum Elly kelas 6 juara 1,  Nesya Anindytha Harianto kelas 6  juara 1,  Shakira Thalita Dianna kelas 6  juara 2,  Mikha Julio Saputra kelas 5 juara 1 komite pra pemula putra +35 kg,  Mahardika kelas 6   juara 2 komite pra pemula putra +35 kg,  Rifqy Aldi  kelas 4  juara 2 komite pra pemula -35 kg.

Dari SD Hang Tuah 3 : Lionel Judika   Parlindungan Siagaan  kelas 6 juara 2  kumite  -40 kg pra pemula putra,  Arkeyla Calista Yospaty kelas 5 juara 3 kata kumite -30 kg usia dini putra.  

Dari SD Hang Tuah 6 :  Rinjani. juara 2  kumite +35kg SD 4-6 Putri, 

Dari SD Hang Tuah 8 :   Prabu Girindrawardhana Putra Yusvianto Juara 1 Kata Perorangan SD 1-3 Putra,  Arsakha Putra Nugroho Juara 1 Tanding Kelas G Usia Dini A Putra ,  Muhammad Arjuna Deva Alisan Juara 3 Kumite +25kg Usia Dini Putra,  Muhammad Arjuna Deva Alisan Juara 2 Kumite +30kg Usia Dini Putra.

Dari SD Hang Tuah 9 : Aurelia Elmyra kelas 6  Juara 1 kategori kata perorangan putri,  Kezia Gita Kanagarayan kelas 4 juara 1 kategori kata  perorangan  putri,  Naurah Qurrota.A kelas 3 juara 1 kategori kata perorangan Putri,  Hana Dwi.P kelas 3 juara 1 kategori kata  perorangan Putri,  Kirana kelas 3 juara 1 kategori kata perorangan Putri,  Yusuf Ozil kelas 2 juara 1 kategori kata  perorangan Putra.

Dari SD Hang Tuah 10 : Benclaus Kekno Tuhepari kelas 5  juara 1 kumite -40kg pra pemula putra,  Bagas Pratama  kelas 3 juara 1 kumite +25kg putra,  Addis Syahir Ahmad Ichiro  kelas 3  juara 2 kata perorangan putra.

Dari SD Hang Tuah 12 : Raden Suryo Prabowo kelas 3   juara 1 kata beregu usia dini putra,  Rafif Mahfud Alfatahillah kelas 3 juara 1 open kumite 30 kg usia dini, Nadine Aziizah Putri Riandi kelad  5  juara 1 karate komite.

Dari SMA Hang Tuah 1:  Marvel Ibrahimovic Setiawan - Juara 1 Kumite -52 kg SMA Putra,  Didier Caraka - Juara 2 Kumite -63 kg SMA Putra, Intan Mega Agustin - Juara 2 Kata Perorangan SMA Putri,  Rendra Aji - Juara 1 Kata Perorangan SMA Putra,  Dimas Alviansyah - Juara 2 kumite -70 kg SMA Putra.

Kejuaraan ini diikuti sekitar 2.100 peserta pada kategori festival dan 1.061 peserta dalam kategori open. Kompetisi ini melibatkan total sekitar 3.000 atlet yang berasal dari berbagai provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia, dengan 126 kontingen dari seluruh Indonesia.

Kejuaraan Karate Unesa Rector Cup II 2024 resmi di buka  oleh Wakil Rektor 1 Unesa, Madlazim di Graha Unesa, Kampus II Lidah Wetan, Surabaya pada Jumat, 27 Desember 2024. Kejuaraan yang berlangsung hingga 29 Desember 2024 ini diikuti  atlet dari berbagai daerah yang turun di berbagai kategori.

Wakil Rektor I Unesa, Madlazim menekankan bahwa ajang ini bertujuan untuk mendukung para atlet Indonesia dalam meningkatkan kualitas pada tingkat regional, serta untuk mengukur kemampuan teknik atlet guna dijadikan bahan evaluasi dalam pembinaan prestasi atlet secara bertahap, berjenjang, bertingkat, dan berkelanjutan.

Disamping itu  kompetisi ini dimaksudkan juga untuk mencari bibit-bibit unggul dalam olahraga karate serta mempererat tali persaudaraan antar sesama  atlet karate setanah air.

(yht/dar)

Ad Placement

Intermezzo

Travel

Teknologi